Senin, 26 Oktober 2015

Usaha Kue Cubit



PENGANTAR BISNIS
USAHA KUE CUBIT

Disusun Oleh:
1.     Aditya Gunawan                    (20215180)
2.     Agnes Retno Maharani           (20215265)
3.     Andremas Prima Aji               (20215733)
4.     Annisha Clarina Nurtjahjo      (20215861)
5.     Ayu Fitria Wulandari              (21215182)
6.     Bagas Erhan Dika Rangkuti   (21215225)
7.     Chenia Putri                            (21215465)
  Pengantar Bisnis 2
  Kelas: 1EB13
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS GUNDARMA
2015/2016
BAB I
PENDAHULUAN
1.2.   Pendahuluan
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi menyebabkan kemajuan-kemajuan hampir di seluruh aspek  kehidupan manusia.  Di era modern ini berbagai alat canggih dan mutakhir semakin mengiringi kehidupan manusia sehari-hari. Imbasnya hal-hal tradisional pun perlahan semakin ditinggalkan dalam rangka penyesuaian hidup sebagai manusia modern.  
Salah satu contoh yang mulai ditinggalkan adalah makanan-makanan tradisional yang proses dan penyajiannya memakan waktu cukup lama bila dibandingkan dengan berbagai makanan cepat saji (fast food) yang saat ini terdapat dimana-mana. Tentunya, segala sesuatu yang cepat saji dan modern tak selamanya memiliki segalanya; makanan fast food cenderung berlemak dan tidak sehat. Lalu bagaimana cara menemukan solusi agar makanan cepat saji tetap enak dan sehat?
Kue Cubit merupakan salah satu kue basah jajanan tradisional khas Indonesia yang memiliki cita rasa yang nikmat. Kue ini disajikan dalam berbagai varian rasa yakni green tea, buble gum, oreo, strawberry, dan chocolate  yang cukup mengganjal rasa lapar pada perut.  Kue ini dapat disajikan dengan kurun waktu 5-10 menit sehingga tak memakan waktu lama untuk segera melahapnya.
Penyajiaannya yang cepat, rasa yang enak, nikmat dan tetap sehat membuka peluang usaha yang cukup menjanjikan. Usaha kue cubit dapat dijalankan secara sederhana serta sasaran konsumennyapun luas. Dengan berlandaskan alasan-alasan tersebut kami membuat makalah ini.
1.2.     Rumusan Masalah
1.      Bagaimana cara memulai usaha bisnis tersebut?
2.      Bagaimana strategi produk tersebut?
3.      Bagaimana cara pemasarannya?
1.3.     Tujuan
1.      Untuk memenuhi tugas mata kuliah Pengantar Bisnis
2.      Untuk mengetahui bagaimana cara memulai usaha bisnis kue cubit
3.      Untuk mengetahui bagaimana strategi produk tersebut
4.      Untuk mengetahui cara pemasaran atau penjualannya.
1.4.     VISI
Visi kami dalam membentuk usaha ini adalah menyajikan makanan yang sehat, bergizi, higienis, dan bebas pengawet. Serta menjadi pilihan utama para kalangan pencinta kue cubit.
1.5.    MISI
Misi kami dalam usaha ini adalah menomor satu kan kualitas bahan-bahan, menyajikan makanan yang higienis dan tentunya dengan harga terjangkau.


BAB II
PEMBAHASAN
2.1. Cara Memulai Usaha
Untuk memulai usaha apapun terutama kue cubit ini, ada beberapa point penting yang harus diperhatikan. Diantaranya:
  
Modal
Modal merupakan salah satu faktor penting dalam memulai & Membuka Bisnis Usaha Baru. Banyak orang ingin memulai & Membuka Bisnis Usaha Baru, namun tak mempunyai modal sehingga tidak jalan. Padahal, untuk memulai & Membuka Bisnis Usaha Baru  bisa dilakukan tanpa modal atau modal kecil. Modal terbagi menjadi tiga: modal sendiri, mencari modal dari investor atau bank, dan modal partnership. Modal sendiri dapat diraih dengan cara menabung, atau bisa juga memulai bisnis sendiri dengan tanpa modal seperi menjadi reseller (pengecer) sebuah barang.
Sedangkan untuk modal dari investor atau bank, dibutuhkan perencanaan bisnis yang baik. Serta modal ketiga adalah partnership, yaitu menggunakan aset yang sudah ada sebagai modal bekerja sama dengan orang lain. Seperti memanfaatkan rumah untuk menjual barang yang dititipkan. Modal merupakan salah satu kunci utama dalam membangun sebuah bisnis. Namun seperti yang saya sebutkan diatas bahwa modal tidak harus besar atau kecil. Bicara tentang modal tentu bicara tentang bisnis itu sendiri. Intinya bisnis seperti apa yang akan anda bangun, dengan demikian anda dapat memprediksi berapa modal yang dibutuhkan.

Banyak cara untuk menutupi kekurangan modal, misalnya melalui mencari rekanan yang bisa diajak kerja sama, meminjam ke koperasi atau bank melalui penyaluran kredit usaha rakyat (KUR) untuk pelaku UKM.

     Bila modal anda sangat tipis dan ingin melakukannya sendiri itu lebih baik, karena anda tak akan pusing dalam hal lain anda dapat fokus dalam hal pemasaran, namun berhematlah untuk tambahan modal kelak, misalkan anda ingin menjadi pengusaha keripik, anda membuat keripik singkong dengan modal hanya 10 ribu, anda goreng dan bungkus menjadi 40 bungkus dengan harga satuan Rp.500, sisihkan separuh keuntungan untuk tambahan modal, menjadi 50, 60, 100, 500 dan bukan hal mustahil hingga ribuan bungkus atau pabrikan.
   Bila memilih usaha patungan, sebaiknya Anda membuat surat perjanjian yang mengatur pembagian wewenang dan hasil usaha guna menghindari masalah di kemudian hari.
   Bila meminjam dari lembaga keuangan, maka biasakan untuk membuat laporan keuangan setelah usaha berjalan. Laporan keuangan tersebut mencantumkan pemasukan, pengeluaran, dan aset usaha yang dimiliki. Hal ini dilakukan agar lembaga keuangan tersebut mengetahui secara pasti perkembangan usaha Anda.

Marketing
Seorang pengusaha harus mengetahui kelebihan produk yang membedakan dengan barang sejenis. Setelah itu, dipadukan dengan promosi yang menarik sehingga dapat menarik orang untuk membeli produk. Marketing juga dapat dipadukan dengan networking, sehingga menjadi komunikasi marketing yang terintegrasi. Harga dipadu dengan promosi, seperti 50 orang pembeli pertama dapat potongan, atau bisa juga menawarkan produk ke orang-orang yang kita kenal.
Mulailah sekarang
Keempat langkah tadi tidak akan jalan jika tidak dimulai sekarang. Dalam memulai & Membuka Bisnis Usaha Baru seorang pengusaha harus terus mengembangkan diri dengan membaca buku dan mendatangi seminar-seminar pengusaha untuk memotivasi diri.
Persiapan mental
Banyak orang yang takut memulai & Membuka Bisnis Usaha Baru, ini karena dalam pikirannya sudah tertanam mental takut gagal atau bingung memulai & Membuka Bisnis Usaha Baru. Ada juga orang yang memiliki mental jika ingin memulai & Membuka Bisnis Usaha Baru harus memiliki rencana bisnis usaha yang sempurna. Rencana bisnis usaha diperlukan, namun tidak harus sempurna karena dapat disempurnakan ketika bisnis telah berjalan. Seorang pengusaha harus memiliki mental fokus dan disiplin. Dua hal ini diperlukan untuk memulai & Membuka Bisnis Usaha Baru yang telah dipersiapkan.
Tentukan ide usaha
Sesuaikan usaha yang akan dibuka dengan kemampuan, minat atau bakat yang kita miliki, namun tanpa meninggalkan faktor peluang pasar yang ada pada masyarakat. Banyaknya pengusaha sukses, karena mereka memilih bidang usaha yang mereka sukai. Sehingga kita akan selalu berusaha mengembangkan bisnis yang kita miliki, dengan perasaan senang hati tanpa ada kejenuhan ataupun rasa bosan yang sering muncul. Selain itu dapat juga memulai usaha baru yang belum pernah ada di pasaran sehingga terkesan unik dan menarik, atau membuka usaha yang telah banyak dipasaran namun memiliki peluang pasar yang masih besar.
Jaringan
Memulai & Membuka Bisnis Usaha Baru  harus mempunyai relasi yang luas dan banyak. “Kita tidak bisa memulai & Membuka Bisnis Usaha Baru kalau tidak bisa melakukan networking,” katanya dalam Entrepreneurship Festival, di Jakarta. Memperbanyak jaringan menjadi sangat penting bagi memulai & Membuka Bisnis Usaha Baru. Setiap orang dapat menjadi potensi sebagai konsumen atau bekerja sama dalam memulai & Membuka Bisnis Usaha Baru.
Ciptakan visi dan misi usaha
Sebuah usaha harus mempunyai visi dan misi yang jelas, sehingga tujuan dan langkah usaha tersebut dapat terstruktur dengan baik untuk menunjang pengembangan usaha yang dibangun.
Action
Sebaik apapun ide usaha yang kita punya, tidak akan pernah menjadi usaha yang sukses jika kita tidak segera bertindak. Mulailah usaha yang kita rencanakan dengan penuh keyakinan dan ketekunan, karena menjalankan sebuah usaha hingga mencapai kesuksesan membutuhkan perjuangan dan perjalanan yang cukup panjang dengan kerja keras yang harus dijalankan.
Selalu belajar dan lakukan pengamatan
Amati pengusaha yang telah sukses dengan bidang yang sama, bila usaha kita tergolong baru amatilah strategi manajemen yang mereka gunakan. Hal penting lainnya yaitu perdalam pengetahuan mengenai semua hal yang berhubungan dengan bisnis yang kita jalankan, agar produk kita bisa lebih inovatif.
Hadapi dan nikmati hambatan atau kegagalan
Membangun sebuah usaha hingga sukses tidaklah mudah, adanya hambatan serta resiko kegagalan hampir selalu membayangi setiap usaha. Untuk itu sebaiknya kita harus selalu berpikiran positif terhadap hambatan serta kegagalan yang ada, karena dalam tiap kesulitan akan ada kemudahan jika kita mau bekerja keras. Tanpa kita sadari, dalam keadaan terdesak kreativitas seseorang akan meningkat untuk mencari solusi dari masalah yang ada. Oleh karena itu, hadapi serta nikmati hambatan usaha karena akan menguatkan mental usaha kita dan menambah kemampuan kita dalam membangun usaha.
Kunci kesuksesan memulai usaha adalah berani menjadikan mimpi kita menjadi ide bisnis yang nyata. Jangan pernah takut gagal dalam memulai bisnis, karena setiap kegagalan akan memberikan pelajaran berharga bagi langkah bisnis Anda. Salam sukses
Kembangkan bisnis sesuai hobi
Tentu akan ada keuntungan apabila anda mengembangkan bisnis sesuai hobi. Salah satunya yakni and a akan lebih senang dalam membangun bisnis tersebut. Selain itu tentu anda sudah mempunyai pengetahuan tentang bisnis tersebut karena itu merupakan hobi anda. Sebagai contoh, anda suka dengan dunia menulis, baik menulis dikertas maupun menulis diblog. Nah, dengan demikian anda dapat membuka bisnis usaha jasa penulis artikel. Mudah dan tentunya tidak perlu modal besar.
Pilih lokasi yang cocok
Dalam memilih lokasi memang susah susah gampang. Karena dalam bisnis tentunya diharuskan memilih lokasi yang strategis dan bagus. Dengan demikian anda diharuskan mengeluarkan modal untuk membeli maupun menyewa tempat bisnis tersebut. Namun dalam memilih tempat yang strategis tersebut anda juga harus melihat usaha atau bisnis yang anda jalankan. Seperti contoh, anda ingin membuat usaha peternakan, tentu lokasinya akan kurang cocok apabila di pinggir jalan raya. Namun jika anda ingin membuka usaha jasa maupun perdagangan, tentu pinggir jalan raya dan dekat tempat-tempat keramaian merupakan lokasi yang cocok.    Pilihlah lokasi usaha yang banyak dikunjungi atau dilalui banyak orang. Saat menentukan lokasi usaha juga harus memperhitungkan modal yang akan dikeluarkan. Jangan sampai modal Anda terkuras hanya untuk menyewa atau membeli tempat usaha, anda pun dapat melakukannya tanpa mempunyai tempat usaha tapi dengan menitip produk usaha anda dengan memilih ke strategisan lokasi atau tempat usaha mitra anda.
   Sejumlah lokasi usaha makanan yang strategis antara lain di sekitar sekolah atau kampus, kawasan perkantoran, lingkungan pasar dan mal, perumahan, dan tempat wisata.
Menentukan harga jual
Dengan menentukan harga jual maka kedepannya anda dapat menghitung kerugian dan keuntungan dari bisnis yang anda jalankan. Anda harus pintar-pintar dalam menentukan harga produk atau jasa yang anda berikan. Jangan sampai terlalu mahal ataupun terlalu murah. Untuk menentukan harga jual ini ada banyak cara, salah satu cara paling gampang yakni dengan mensurvei terlebih dulu berapa harga yang diberikan oleh para pesaing bisnis anda. Cara lainnya yang lebih penting yakni dengan menghitung lebih rinci berapa modal yang anda keluarkan untuk setiap produk yang anda jual.
 Stop Dreaming Start Action
Bermimpi membangun bisnis memang penting, karena dengan mimpi tersebut anda akan semakin semangat dalam membangun bisnis. Namun jangan melupakan kalimat "stop dreaming start action". Apabila anda hanya bermimpi maka percayalah mimpi itu akan pudar dengan sendirinya jika tidak ada action untuk memulainya. Maka dari itu, setelah anda memikirkan beberapa point tips diatas segeralah untuk bertindak.
Promosikan bisnis anda
Apapun bisnis anda, pastikan mempromosikannya agar bisnis anda dapat berkembang. Anda dapat menggunakan banyak cara untuk berpromosi, contohnya yakni dengan membuat brosur, memasang iklan banner di pinggir jalan, ataupun mempromosikan secara online. Namun sebelum promosi pastikan produk atau jasa anda memang benar-benar pantas untuk calon konsumen anda.
Buatlah sistem bisnis yang bagus
Tentu anda tidak akan bisa menjalankan bisnis besar dengan sendirian. Anda harus bekerjasama dengan orang-orang yang mempunyai kompetensi atau keahlian dalam bisnis anda. Contohnya yakni seperti juru memasak, kasir, pembukuan, dan lain sebagainya.
Melihat bisnis orang lain
Sebelum anda memulai bisnis baru, anda bisa melihat beberapa orang yang sukses berbisnis. Anda bisa melihat kisah sukses mereka dan bagaimana mereka bisa mencapai kesuksesan tersebut. Kiat sukses memulai bisnis dari orang yang telah berhasil bisa menjadi pertimbangan yang tepat bagi anda untuk menentukan bisnis apa yang baik bagi anda. Anda bisa bertanya seputar bisnis dari beberapa orang yang telah sukses menjalankannya. Bila bisnis tersebut memiliki prospek yang baik anda bisa mengikuti jejak mereka yang telah sukses. Namun bila anda merasa bisnis tersebut sulit anda jalankan, anda bisa memilih bisnis lainnya yang anda anggap bisa menjalankannya.
Memilih
Jika anda telah mengetahui beberapa kiat memulai bisnis dari orang-orang yang telah sukses, anda bisa memilih bisnis tersebut sebagai langkah awal membuka bisnis baru. Pilihlah bisnis yang benar-benar anda minati dan anda yakin bisa menjalankannya. Bukan hanya karena besarnya laba yang akan diperoleh namun anda juga harus memikirkan apakah anda benar-benar bisa menjalankan bisnis tersebut.
Kreasi
Jika anda sudah menentukan bisnis apa yang akan anda jalankan, berikanlah sedikit sentuhan baru pada bisnis yang anda buka tersebut. Inovasi terhadap bisnis baru merupakan kiat memulai bisnis agar bisa menciptakan ciri khas dari bisnis anda. Seandainya banyak sekali bisnis yang sama seperti yang anda jalankan, anda bisa memberikan warna berbeda pada bisnis anda seperti dengan pemberian harga yang lebih murah dengan kwalitas yang terbaik, cara pemasaran yang berbeda dan menarik serta beberapa hal lain yang bisa mendukung bisnis baru anda.
Kepercayaan
Bila bisnis anda telah berkembang dan banyak konsumennya, anda bisa menjaga kwalitas dari produk bisnis anda agar konsumen tetap percaya pada anda. Kepercayaan dari pelanggan akan memudahkan bisnis anda berkembang dengan pesat.
  
Menu andalan
Sebelum memulai usaha, sebaiknya Anda melakukan survei terlebih dahulu tentang menu yang beredar di pasar. Lalu, pilihlah menu yang belum banyak dijual di sana guna mengurangi tingkat persaingan. Namun pilihan menu tersebut harus disesuaikan dengan target pasar atau konsumen.  
Pemasok bahan baku
Memiliki pemasok tetap yang dapat memasok semua bahan baku produksi setiap harinya sangat dianjurkan guna kelancaran proses produksi.
   Selain bisa mendapatkan harga relatif murah, anda pun dapat menjadi orang kepercayaan jika anda dalam keadaan sulit atau terjepit modal, selain itu anda juga bisa diprioritaskan bila suatu saat bahan baku yang Anda butuhkan langka di pasaran. Usahakan memiliki lebih dari satu pemasok sebagai alternatif bila pemasok yang satu tidak bisa menyediakan permintaan.  
   Pembelian bahan baku dari pemasok ini biasanya menggunakan sistem pembayaran kredit atau tunai dengan potongan harga. Besarnya potongan harga relatif, tergantung kesepakatan kedua belah pihak, tapi pada umumnya berada pada kisaran 15-20 persen.
Sumber daya manusia (SDM)
Idealnya, karyawan terbagi ke dalam kelompok tukang masak, pelayan, dan kasir. Tapi, bila usaha tergolong kecil, seorang asisten yang dapat mempermudah pekerjaan Anda itu saja sudah lebih dari cukup.
   Jangan lupa untuk memerhatikan kesejahteraan karyawan dengan memberi gaji sepadan dan tepat waktu. Hal ini untuk menjaga kestabilan keterampilan dan kesiapan karyawan.
Target pemasaran
Menyesuaikan jenis usaha dengan target pasar merupakan salah satu kunci sukses menjalankan usaha makanan dan minuman. Walaupun Anda menawarkan harga murah meriah, tapi tidak sesuai dengan selera konsumen ini bisa menjadi kendala.
Promosi yang tepat
Promosi dari mulut ke mulut hingga saat ini tetap menjadi andalan promosi usaha Anda ke banyak orang. Ini berhasil jika Anda bisa memuaskan konsumen dan nantinya mereka pun bisa menjadi pelanggan setia.
   Dari pelanggan setia ini lah cerita tentang keunggulan usaha Anda akan menyebar ke publik. Bila ada dana lebih, tak ada salahnya mempromosikan usaha lewat media, seperti spanduk, papan nama, pamflet, leaflet, atau via jejaring sosial seperti Facebook atau twitter.
Perizinan usaha
Demi keamanan dan kenyamanan usaha, pastikan Anda mengurus surat izin usaha dari instansi pemerintahan atau pihak berwenang setempat.
   Jika usaha semakin berkembang dan besar, ada baiknya segera mengurus Nomor Pokok Wajib pajak (NPWP) bagi usaha Anda, mengurus perizinan ke Kementerian Kesehatan, bahkan kalau bisa mengurus sertifikasi halal untuk semua produk usaha Anda ke Majelis Ulama Indonesia (MUI).
Sikap dan perilaku
Penting untuk menjaga sikap maupun perilaku anda saat berhadapan konsumen, semakin anda ramah dan sopan maka akan semakin banyak konsumen yang berniat menjadi pelanggan anda, coba anda bayangkan apakah anda mau berbelanja pada pedagang yang sombong, pelit atau jutek
Ora et labora
Ora et labora atau bekerja sambil berdoa adalah kunci keberhasilan anda, berjuanglah dan teruslah berdoa kepada yang maha pemberi dan pengatur rezeki, karena dialah yang menilai hasil kerja keras anda, jangan sesekali memakai magic dalam usaha karena sudah pasti akan hancur walau cepat berkembang, berusahalah bersih.
2.2. Strategi Produk
Adapun beberapa strategi produk agar produk tersebut lebih terlihat menarik serta lebih enak yaitu sebagai berikut :
1.      Membuat kue cubit dengan beraneka ragam rasa, contoh nya membuat kue cubit dengan rasa strawberry , rasa coklat , rasa susu ,green tea dll . dengan ada nya beragam rasa tersebut kue cubit akan terlihat lebih menarik serta akan menarik para pelanggan untuk mencobanya . karena kue cubit dengan beranegam rasa ini sangat jarang sekali di temukan , bahkan tidak ada yang menjual kue cubit yang beraneka ragam, kebanyakan yang menjual kue cubit hanya menawarkan  1 – 2 rasa tidak beraneka ragam rasa . di tambah lagi mungkin orang sudah bosan dengan rasa kue cubit yang itu – itu saja, dengan ada nya kue cubit dengan aneka rasa ini membuat masayarat tertarik ingin mencobanya
2.      Membuat beraneka ragam bentuk kue cubit , strategi ini bisa menarik minat anak – anak , kenapa demikian ? karena anak anak itu suka dengan beraneka ragam bentuk , contoh nya bentuk hewan -  hewan , dll . masyarakat akan lebih tertarik jika kita membuat kue cubitnya di buat dengan beraneka ragam bentuk , karena dari dulu sampai sekarang kue cubit hanya seperti itu – itu saja bentuknya tidak ada perubahan sama sekali , jika kue cubit beraneka ragam bentuk akan membuat masayarakat tertarik dan ingin mencoba nya.
3.      Memberikan pilihan toping atas kue cubit , kebanyakan toping pada kue cubit adalah mesis saja tidak ada yang menarik , mungkin bila kita memberikan pilihan toping yang beragam akan membuat masyarakat lebih tertarik dan membuat kue cubit tersebut lebih unik dan lebih lezat .
4.      Memberikan pilihan ukuran kue cubit , tujuan nya adalah agar makanan tersebut tidak mubazir , jadi di berikan beberapa pilihan ukuran kue cubit yaitu small, medium, large , dengan begitu masyarakat dapat memilih dia mau makan sedikit atau lebih banyak.
2.3. Strategi Pemasaran
Adapun strategi pemasaran yang dapat kami lakukan adalah:

1. Dari mulut ke mulut
Promosi ini merupakan promosi yang paling sederhana, serta tidak memerlukan banyak biaya untuk melakukan promosi ini. Cukup dengan bercerita dengan teman-teman kita atau keluarga untuk mempromosikan usaha kita, sehingga secara tidak langsung semua konsumen/masyarakat akan mengetahui usaha kita. Dan apabila usaha kita sudah diketahui dan disukai, maka konsumen tersebut akan memberitahukan kepada orang lain untuk membeli kue cubit di tempat kita.
2. Dengan media Internet
Selain promosi dari mulut ke mulut, maka promosi juga dapat dilakukan dengan menggunakan media internet, seperti dapat melalui facebook, twitter, blog,dll. Karna sebagian besar masyarakat telah menggunakan media internet, sehingga masyarakat dapat mengetahui usaha kita.
3. Pengembangan Pasar
Selain melakukan berbagai strategi pemasaran produk seperti diatas, kami juga mempromisikan usaha kami ini dengan cara menambah pasar baru untuk memperluas jangkauan yang sudah dimiliki. Dalam hal ini, dapat dengan memperluas usaha roti bakar ini ke daerah-daerah lain, dengan harapan usaha ini akan lebih dikenal oleh masyarakat dan juga dapat menambahkan pendapatan serta dapat mengurangi tingkat pengangguran dengan memperkerjakan karyawan yang baru.


4. Pengembangan Produk
Pengembangan produk dari usaha ini dapat menambahkan rasa yang mungkin tidak ada di pesaing lain, seperti rasa durian dengan harga yang terjangkau, yang memberikan nilai lebih dimata para konsumen. Sehingga jangkauan pasar mililiki semakin luas, dan tingkat loyalitas konsumen pun setiap harinya kian meningkat. Kami juga menerima pemesanan pada acara-acara arisan, ulang tahun, dan juga acara resmi lainnya.
5. Langkah-langkah promisi
Untuk menarik minat konsumen agar membeli produk yang kami tawarkan kami mempunyai cara-cara tertentu, adapun cara tersebut yaitu:
• Pada malam minggu kami akan memberikan potongan harga kepada konsumen yang membeli kue cubit dengan harga diatas Rp20.000, maka akan kami berikan diskon sebesar 10%.
• Apabila konsumen membeli kue cubit diatas 4 porsi, maka kami akan menetapkan semua harga yang mereka pesan dengan harga Rp10.000,-
• Selain itu, apabila konsumen membeli kue cubit diatas 8 bungkus, maka kami akan memberikan gratis satu porsi kue cubit.
BAB III
PENUTUP
3.1. Analisis
ANALISIS PESAING
A.    Pengertian Pesaing
Analisis pesaing merupakan suatu perbuatan menganalisa atau mengidentifikasi apa-apa saja yang dilakukan oleh pihak pesaing atau perusahaan yang menghasilkan barang atau jasa yang mirip dengan produk kita.
Adapun hal-hal yang perlu dilakukan adalah:
a)      Identifikasi pesaing
b)      Analisis kekuatan dan kelemahan  pesaing
c)      Strategi menghadapi pesaing.
B.     Identifikasi pesaing
Untuk mengetahui jumlah dan jenis pesaing serta kekuatan dan kelemahan yang mereka miliki, perusahaan perlu membuat peta persaingan yan lengkap. Pambuatan peta persaingan yang dugunakan untuk melakukan analisis pesaing memerlukan langkah-langkah yang tepat. Langkah-langkah ini perlu dilakukan agar analisisi pesaing tepat sasaran dan tidak salalh arah. Langkah pertama yang perlu dilakukan perusahaan adalah dengan identifikasi seluruh pesaing yang ada. Langkah ini perlu dilakukan agar kita mengetahui secara utuh kondisi pesaing kita. Dengan demikian, memudahkan kita untuk menetapkan langkah selanjutnya.
Identifikasi pesaing meliputi hal-hal sebagai berikut:
1.   Jenis produk yang ditawarkan
Kadang-kadang sebuah perusahaan tertentu memiliki produk yang beragam. Tugas perusahaan adalah mengidentifikasikan secara lengkap dan benar produk apa saja yang dimilki oleh pesaing-pesaingnya. Identifikasikan siapa pesaing utama yang terdekat serta pesaing lainya yang juga berpotensi mengancam perusahaan kita sekarang dan di masa yang akan datang.
2.   Melihat besarnya pasar yang dikuasai (Market Share) pesaing
Untuk melihat besarnya pasar yang dikuasai pesaing, dapat dilakukan melalui segmen pasar yang akan dimasuki. Dalam hal ini perusahaan harus mengestimasi besarnya pasar dan market share masing-masing pesaing. Market share yang harus diketahui adalah untuk masa sekarang dan di masa yang akan datang, baik yang dikuasai pesaing maupun secara keseluruhan.
3.   Identifikasi peluang dan ancaman
Dengan mengestimasi besarnya market share, akan kelihatan peluang yang ada serta ancaman yang mungkin timbul sekarang dan di masa yang akan datang. Setiap peluang harus dimasuki dan diusahakan untuk menciptakan peluang baru yang sebesar-besarnya. Kemungkinan ancaman atau masalah yang timbul pun harus segera diantisipasi sehingga tidak menimbulkan masalah.
4.   Identifikasi keunggulan dan kelemahan
Identifikasi kelamahan dan keunggulan berarti memetakan atau mencari tahu keunggulan dan kelemahan yang dimilki pesaing. Identifikasikan kelemahan dan keunggulan pesaing dalam berbagai bidang, misalnya dalam hal kelengkapan produk, mutu, kemasan, harga, distribusi, lokasi, serta promosi.
C. Analisis kekuatan dan kelemahan pesaing
Setelah kita tahu siapa saja pesaing kita, tentukan kekuatan mereka dan cari tahu kerentanan mereka. Mengapa nasabah membeli dari mereka? Apakah karena harga? nilai? pelayanan? kenyamanan? reputasi? Fokuskan terutama pada kekuatan dan kelemahan yang “dirasakan” seperti yang kita lakukan terhadap perusahaan sesungguhnya. Ini karena persepsi nasabah ternyata bisa lebih penting dari kenyataan.
Ada baiknya kita lakukan analisis kekuatan dan kelemahan dalam bentuk tabel. Tuliskan nama masing-masing pesaing. Kemudian susun kolom-kolom yang memuat semua kategori penting bagi bidang usaha kita (harga, nilai, pelayanan, lokasi, reputasi, keahlian, kenyamanan, personalia, pemasangan iklan/pemasaran, atau apa saja yang sesuai dengan jenis perusahaan). Begitu tabel siap, peringkatlah semua pesaing, dan cantumkan komentar mengapa peringkat tersebut diberikan. Bahkan bisa juga kita beri tanda merah untuk kekuatan dan biru untuk kelemahan, sehingga secara sekilas kita dapat mengetahui kedudukan setiap pesaing.
Menurut perusahaan konsultan Arthur D.Little, 
sebuah perusahaan akan menempati satu di antara
enam posisi kompetitif di dalam pasar sasaran berikut ini:
1. Dominan.
Perusahaan ini mengendalikan perilaku pesaing yang lain 
dan memiliki pilihan strategis yang luas.
2. Kuat
Perusahaan ini bisa mengambil tindakan mandiri tanpa membahayakan posisi
 jangka panjangnya dan dapat mempertahankan posisi jangka panjangnya 
apa pun tindakan yang dilakukan oleh pesaing.
3. Cukup baik
Perusahaan ini memiliki kekuatan yang bisa dimanfaatkan dan peluang yang ada 
diatas rata-rata untuk meningkatkan posisinya.
4. Cukup
Perusahaan ini memiliki kinerja pada tingkat yang cukup untuk mencapai hasil memuaskan yang bisa terus mempertahankan dalam bisnis. Namun, perusahaan ini ada karena dibiarkan oleh perusahaan yang dominan dan memiliki peluang dibawah rata-rata untuk meningkatkan posisinya.
5. Lemah
Perusahaan ini memiliki kenerja yang tidak memuaskan, tetapi ada peluang untuk memperbaiki. Perusahaan ini harus berubah atau kalau tidak keluar dari pasar.
6. Tidak berpeluang.
Perusahaan ini memiliki kinerja yang tidak memuaskan dan tak ada peluang untuk memperbaiki.
D. Strategi menghadapi pesaing
Strategi dalam menghadapi pesaing dalam pemasaran antara lain:
1. Strategi produk
Produk adalah segala sesuatu yang ditawarkan di pasar atribut seperti : warna, bungkus, prestise perusahaan serta pelayanan perusahan yang dibeli konsumen untuk dapat memberikan pemuas kebutuhannya.
Usaha perusahan untuk menciptakan produk yang bisa memberikan kepuasan kepada konsumen, kepuasan ini dapat diciptakan dengan berbagai strategi yang telah diputuskan perusahan sebagai usaha untuk mempertahankan kelangsungan operasionalnya dalam jangka panjang. Usaha-usaha tersebut antara lain :
- Perencanaan produk, mencakup semua kegiatan produsen dan penyalur untuk menentukan susunan product line, sehingga konsumen akan visa membedakan produk yang satu dengan lainnya. Maksudnya perusahaan akan selalu mengikuti perkembangan pasar, barang yang ditawarkan harus disempurnakan sebelum mengadakan perubahan barang, informasi ini perlu dikumpulkan melalui riset pasar.
- Pengembangan barang, mencakup kegiatan teknis tentang penelitian, pembuatan dan perencanaan bentuk produk. Kegiatan ini dapat dilakukan setelah menganalisis kebutuhan dan keinginan pasar. Jika permasalahan ini sudah bisa diatasi, maka perusahaan akan melebih mudah uin tuk menentukan harga, distribusi dan promosi.
- Perdagangan, mencakup semua kegiatan perencanaan dari produsen dan penyalur untuk menyesuaikan produknya dengan permintaan pasar.
Perencanaan produk, mencakup semua kegiatan produsen dan penyalur untuk menentukan susunanproduct line, sehingga konsumen akan bisa membedakan produk yang satu dengan lain nya. Maksudnya perusahaan akan selalu bisa mengikuti perkembangan pasar, barang yang ditawarkan harus disempurnakan sebelum mengadakan perubahan barang, informasi ini perk dikumpulkan melalui riset pasar.
Pengembangan barang, mencakup kegiatan teknis tentang penelitian, pembuatan dan perencanaan bentuk produk. Kegiatan ini dapat dilakukan setelah menganalisis kebutuhan dan keinginan pasar. Jika permasalahan ini sudah dapat diatasi, maka perusahaan akan lebih mudah menentukan harga, distribusi dan promosi.
Perdagangan, mencakup semua kegiatan perencanaan dari produsen dan penyalur untuk menyesuaikan produknya dengan permintaan pasar.
KESIMPULAN
Berdasarkan uraian diatas dapatlah kita mengambil kesimpulan bahwa sudah layaknyalah perusahaan memiliki strategi pemasarannya sendiri sebelum mereka menjalankan ataupun memasarkan produk /jasanya.
Strategi pemasaran yang dibuat hendaknya haruslah mempertimbangkan situasi dan keadaan perusahaan baik keadaan intern perusahaan itu sendiri atau lingkungan mikro perusahaan, maupun keadaan ekstern perusahaan atau yang dikenal dengan lingkungan makro perusahaan.
Perusahaan yang berjaya dan mampu mempertahankan serta meningkatkan lagi penjualannya ditengah-tengah pesaingnya adalah perusahaan yang telah berhasil menetapkan strategi pemasarannya serta strategi bersaingnya dengan tepat.
Adapun penentuan strategi bersaing hendaknya dilakukan dengan mempertimbangkan kepada besar dan posisi masing-masing perusahaan dalam pasar. Karena perusahaan yang besar mungkin dapat menerapkan strategi tertentu yang jelas tidak bisa dilakukan oleh perusahaan kecil. Demikian pula sebaliknya, bukanlah menjadi sesuatu yang jarang terjadi bahwa perusahaan kecil dengan strateginya sendiri mampu menghasilkan tingkat keuntungan yang sama atau bahkan lebih baik daripada perusahaan besar.
Dengan memperhatikan dan mempertimbangkan semua hal diatas, maka dapat dipastikan perusahaan akan dapat menetukan dengan baik strategi pemasarannya serta strategi bersaingnya, untuk tetap maju dan berkembang ditengah-tengah persaingannya.
Dalam bauran pemasaran terdapat empat variabel yang sangat penting dalam strategi pemasaran, yaitu terdiri dari produk, harga, promosi dan tempat. Keempat variabel itu diperlukan dalam bauran pemasaran dan keempat variabel ini harus saling berkaitan satu sama lain. Hal ini bertujuan agar dapat mencapai tujuan dari strategi pemasaran yang berupa keberhasilan menyeluruh. Yang sangat dipentingkan, bahwa pemilihan pasar target dan pengembangan bauran pemasaran saling berkaitan. Kedua kegiatan ini diputuskan bersama. Yang harus dibandingkan dengan tujuan perusahaan adalah strategi bukan pasar target alternatif atau bauran pemasaran alternatif.
DAFTAR PUSTAKA

1 komentar:

  1. terimakasih telah berbagi informasi menarik seputar bisnis jajanan favorit, kue cubit...
    Aplikasi Kasir Warung

    BalasHapus

 
AGNES BLOG Blogger Template by Ipietoon Blogger Template